4 Petenis Terkaya di Dunia, Nomor 1 Miliki Kekayaan Rp19,8 Triliun!

5 Petenis Terkaya di Dunia, Nomor 1 Miliki Kekayaan Rp19,8 Triliun!

ADA 4 petenis terkaya di dunia yang menarik untuk diketahui. Apalagi posisi pertamanya bukanlah sosok petenis terkenal akhir-akhir ini seperti Roger Federer atau Novak Djokovic.

Petenis terkaya di dunia diketahui memiliki kekayaan hingga Rp19,8 triliun! Lantas siapa saja mereka?

harapova merupakan salah satu tunggal putri terhebat dalam sejarah dunia tenis. Atlet asal Rusia itu diketahui pensiun pada 2020 silam dan kini memiliki kekayaan 220 juta dolar Amerika Serikat (AS)

3. Serena Williams (Rp5,6 Triliun)

Williams adalah salah satu tunggal putri terbaik di dunia tenis dengan total 23 gelar grand slam. Petenis asal Amerika Serikat itu diketahui memiliki kekayaan mencapai 340 juta dolar (Rp5,6 Triliun).

Di luar tenis, Williams juga bekerja sama dengan sejumlah merek ternama. Selain itu, Williams juga memiliki brand sendiri, yakni S by Serena.

2. Roger Federer (Rp9,1 Triliun)
Federer adalah petenis kebanggaan Swiss yang memiliki total kekayaan mencapai 550 juta dolar (Rp9,1 Triliun). Federer diketahui memiliki 20 gelar grand slam dan pensiun pada September 2022 lalu.

Federer juga memiliki kerja sama dengan brand-brand besar seperti Nike hingga Rolex. Tak heran jika petenis berusia 43 tahun itu kini menduduki posisi kedua dalam daftar petenis terkaya di dunia.

1. Ion Tiriac (Rp19,8 Triliun)
Ion Tiriac adalah petenis paling kaya di dunia. Ia memiliki total uang sebesar 1,2 miliar dolar atau sekira Rp19,8 triliun. Jumlah tersebut bahkan dua kali lipatnya kekayaan Federer.

Tiriac diketahui mantan petenis asal Rumania yang kini sibuk dengan perusahaan miliknya. Jika berbicara prestasi saat masih menjadi petenis profesional, sejatinya Tiriac biasa saja.

Usai pensiun, Țiriac membangun kerajaan bisnis yang mencakup perbankan, asuransi, dan real estate. Ia juga mendirikan Madrid Open, yang semakin memperkuat posisinya sebagai tokoh penting di dunia tenis.

Kas138 Login

Belasan Ribu Pemudik Padati Gerbang Tol Kalikangkung

Belasan Ribu Pemudik Padati Gerbang Tol Kalikangkung

Arus lalu lintas di pintu keluar Gerbang Tol (GT) Kalikangkung mulai padat merayap hingga Kamis sore (27/3/2025). Sejak pagi ini hingga pukul 15:00 WIB tercatat sebanyak 16.702 kendaraan melewati lajur keluar GT Kalikangkung, menuju arah Semarang – Solo.

Sementara sebanyak 6.341 kendaraan masuk melalui GT Kalikangkung menuju arah Kendal/Jakarta, demikian menurut data PT Jasamarga Semarang Batang (JSB). Untuk arah exit, lonjakan tertinggi terjadi pada pukul 14.00–15.00 WIB, yakni sebanyak 2.519 kendaraan, meningkat dari jam 11 yang mencapai 2.106 kendaraan. 

Sedangkan pagi hari ini volume kendaraan berada di kisaran 1.500 – 1.700 per jam. Adapun lonjakan ini sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat untuk mudik menjelang Lebaran 2025.

Terlebih, Korlantas Polri juga telah melanjutkan rekayasa lalu lintas satu arah alias One Way lokal yang dimulai dari KM 70 Tol Cikampek hingga KM 210 Tol Cipali, setelah sebelumnya diberlakukan sampai KM 188.

Kakorlantas Polri Agus Suryonugroho mengungkapkan alasan perpanjangan One Way lokal dikarenakan bangkitan arus per jam berturut-turut sejak diberlakukannya satu arah lokal sampai KM 188 Tol Cipali. 

“Selama dua jam kami pantau arus, bangkitan arus cukup tinggi. Sehingga one way yang kedua kami berlakukan one way lokal dari kilometer 70 sampai 188, dan saat ini kami perpanjang sampai ke (KM) 210,” kata Kakorlantas di Command Center KM 29 Korlantas Polri, Cikampek, Kamis (27/3).

https://kas138.org

Sidang Kasus Perundungan Siswa SMK Gloria 2, Ivan Sugianto Divonis 9 Bulan Penjara 

Sidang Kasus Perundungan Siswa SMK Gloria 2, Ivan Sugianto Divonis 9 Bulan Penjara 

Terdakwa kasus perundungan terhadap siswa SMK Gloria 2 Surabaya, Ivan Sugianto divonis penjara 10 bulan. Ivan juga dihukum denda sebesar Rp5 juta subsider 1 bulan kurungan.

“Menyatakan terdakwa Ivan Sugianto terbukti sah dan meyakinkan melakukan kekerasan terhadap anak. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa selama 9 bulan dan denda Rp5 juta. Dengan ketentuan apabila tidak dibayar maka diganti pidana kurungan selama 1 bulan,” kata ketua majelis hakim, Abu Achmad Sidqi Amsya, di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (27/3/2025).

Dalam amar putusannya, hakim menyatakan perbuatan Ivan telah melanggar Pasal 80 ayat (1) Juncto Pasal 76C UU Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Perbuatan terdakwa dinilai memenuhi unsur salah satu kekerasan terhadap anak. 

Perbuatan terdakwa yang dalam kondisi marah dan membentak itu dikategorikan sebagai bentuk kekerasan verbal, yang masuk dalam kategori kekerasan psikis terhadap korban. 

“Terdakwa yang sempat mendorong orang tua korban mengakibatkan psikis anak di saat orang tuanya terancam,” kata Abu Achmad Sidqi Amsya.

Menanggapi vonis itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) masih menyatakan pikir-pikir. Vonis tersebut lebih rendah dibanding tuntutan jaksa yang meminta terdakwa divonis 10 bulan penjara. Sedangkan Penasihat Hukum terdakwa Ivan, Billy Handiwiyanto juga mengatakan masih pikir-pikir untuk melakukan upaya banding. 

“Kami akan diskusikan dengan keluarga (terdakwa) dahulu. Jadi sementara masih pikir-pikir dulu,” katanya. 

Dalam dakwaan jaksa dijelaskan, peristiwa ini terjadi pada hari Senin, 21 Oktober 2024, sekitar pukul 16.00 WIB. Ivan Sugianto mendatangi SMK Gloria 2 Surabaya, yang beralamat di Jalan Kedung Tarukan Baru 4 E/2 RI 012/RW 006, Kota Surabaya dengan tujuan untuk bertemu dengan korban berinisial EN. 

Pertemuan tersebut diadakan untuk menyelesaikan permasalahan dugaan perundungan yang dialami oleh anak Ivan Sugianto. Saat itu Ivan emosi karena merasa anaknya diejek oleh korban dengan sebutan pudel. Dalam pertemuan itu, terdakwa langsung memerintahkan korban untuk bersujud dan menggonggong seperti anjing.

https://knitocode.com

Hati-Hati Saat Mudik di Malam Hari Via Pantura Cirebon, Minim Penerangan

Hati-Hati Saat Mudik di Malam Hari Via Pantura Cirebon, Minim Penerangan

 Jalur Pantura Cirebon menjadi salah satu jalur paling favorit yang dilintasi pemudik saat lebaran dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah selain jalur Selatan. Namun, kondisinya kurang begitu baik bagi pemudik saat memilih mudik di malam hari, khususnya bagi pemotor.

Berdasarkan pantauan pada Selasa (25/3/2025) malam, jalur Pantura Cirebon dari kawasan Tegalgubug, Arjawinangun, Palimanan, Plumbon, Plered, Kedawung, hingga Mundu kondisinya tak begitu baik dari sisi penerangan jalan. Pasalnya, lampu penerangan jalan hanya ada di sejumlah titik saja.

Lampu penerangan pun lebih banyak mengandalkan lampu-lampu milik rumah warga yang berada di pinggiran jalan. Alhasil, kondisi jalanan cukup gelap mengakibatkan pemudik harus lebih ekstra hati-hati.

Misalnya saja di kawasan Pasar Minggu, Klangenan, dan Jamblang, manakala tak ada kendaraan melintasi jalanan dengan kondisi lampu menyala, jalanan pun bakal tampak gelap gulita. Tak hanya itu, terdapat pula sejumlah lubang di dari kawasan Kertasemaya ke Tegalgubug menembus ke Arjawinangun.

Kondisi jalanan yang gelap dan berlubang bisa membahayakan pengendara jalan, khususnya pemudik, yang mana jalur Pantura Cirebon banyak dilintasi oleh pemotor. Terlebih, banyak pula kendaraan truk besar yang melintas di jalur itu yang semakin membuat pemudik motor berisiko tinggi terlibat kecelakaan jika tak berhati-hati.

Adapun arus lalu lintas di kawasan Jalan Pantura Cirebon tersebut terpantau ramai lancar pada sekira pukul 21.00 WIB. Belum ada kemacetan di jalur tersebut, hanya ada sedikit kepadatan saja di sejumlah titik lampu merah.

Slot1000

Beda dengan Bekasi, Ini Pengalaman Mahasiswa Puasa Pertama di Selandia Baru: Tahan 14,5 Jam tapi Kangen Takjil

Beda dengan Bekasi, Ini Pengalaman Mahasiswa Puasa Pertama di Selandia Baru: Tahan 14,5 Jam tapi Kangen Takjil

Beda dengan Bekasi, Ini Pengalaman Mahasiswa Puasa Pertama di Selandia Baru: Tahan 14,5 Jam tapi Kangen Takjil

Mahasiswi S3, School of Communication Studies, Auckland University of Technology Aprilina Prastari membagikan pengalaman puasa di Selandia Baru. Kondisinya berbeda saat dirinya tinggal di Bekasi.

Selama tinggal di Bekasi dari tahun 2006, satu hal yang saya khawatirkan saat Ramadhan tiba adalah petasan. Ya, meski sudah dilarang, tapi tetap saja masih ada pedagang petasan dan sayangnya dibeli oleh anak-anak. 

Alhamdulillah tahun ini, saya tidak perlu khawatir lagi karena tidak akan ada petasan pada Ramadhan 2025. Yeay! Alhamdulillah. Itu karena saya sekarang berada di Auckland, New Zealand (Selandia Baru).

Bukan hanya tidak lagi mendengar petasan tapi juga azan yang bersahut-sahutan dari masjid, pemandangan penjual takjil yang berjejer di depan kompleks dan sekumpulan ibu dengan atasan mukena yang berangkat ke masjid untuk tarawih. Di satu sisi, saya senang tidak lagi mendengar petasan, tapi di sisi lain, saya rindu suasana Ramadan di Indonesia.

Ramadhan hari pertama di Auckland jatuh pada Ahad, 2 Maret 2025. Hari pertama puasa, subuh sekitar pukul 5.35 dan maghrib 8.04 malam. Jadi kalau dihitung, kami puasa kurang lebih sekitar 14,5 jam, lebih panjang dibanding di Indonesia. 

Meski lebih panjang, alhamdulillah, tidak terasa. Setidaknya ini yang saya rasakan. Mungkin karena cuaca yang bersahabat meski seringkali angin kencang dan cenderung dingin karena mulai masuk peralihan musim dari musim panas ke musim gugur. Ditambah kesibukan sebagai mahasiswa dan co-lecturer di kampus saya, Auckland University of Technology (AUT). 

Suasana Ramadhan tidak terlalu terlihat di Auckland, khususnya di kota, tempat saya tinggal. Kalau di Indonesia, menjelang Ramadhan, perkantoran, apalagi pusat perbelanjaan, pernak-pernik Ramadhan dipasang di mana-mana. 

Di Auckland, pernak pernik Ramadhan sejauh pengamatan saya hanya terlihat di masjid, sekolah Islam, dan tempat yang dimiliki muslim. Meski di fakultas saya sendiri, Faculty of Design and Creative Technologies bekerja sama dengan AUT Muslim Students Association (AUT MSA) menyelenggarakan acara sederhana untuk mahasiswa muslim dengan saling memberikan kalimat penyemangat dan hadiah kecil bagi yang berpuasa. Namun tidak ada pernak-pernik Ramadhan di kampus maupun pusat perbelanjaan.  

Bar777 Login

3 Pemain Naturalisasi Bahrain Jelang Lawan Timnas Indonesia, Nomor 1 Berdarah Nigeria

3 Pemain Naturalisasi Bahrain Jelang Lawan Timnas Indonesia, Nomor 1 Berdarah Nigeria

tiga pemain naturalisasi Timnas Bahrain jelang lawan Timnas Indonesia. Salah satunya memiliki darah Nigeria!

Duel Timnas Indonesia vs Timnas Bahrain akan terjadi di matchday delapan Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga itu berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa 25 Maret 2025 pukul 20.45 WIB.

Jelang laga itu, kedua kesebelasan ternyata sama-sama diperkuat pemain naturalisasi. Indonesia punya belasan sementara Bahrain hanya tiga orang saja dari nama-nama yang dipanggil.

Bedanya, ketiga pemain tersebut dinaturalisasi karena memenuhi syarat usai tinggal lima tahun berturut-turut di Bahrain. Bisa dibilang, mereka tak punya darah keturunan. Siapa saja? Simak ulasan berikut ini.

3. Amine Benaddi

Pemain satu ini diketahui lahir dan besar di El Jadida, Maroko, pada 9 Mei 1993. Benaddi resmi menyandang status WN Bahrain pada Desember 2021.

Pesepakbola berpostur 187 cm ini dapat dinaturalisasi lantaran telah tinggal lima tahun di negara tersebut. Benaddi tercatat pernah memperkuat Budaiya (2015, 2016-2019) dan Al Muharraq (2019).

2. Moses Atede

Pemain satu ini lahir dan besar di Kaduna, Nigeria, pada 17 Desember 1997. Atede dinaturalisasi menjadi WN Bahrain pada 2023 setelah memenuhi syarat tinggal di negara tersebut lima tahun berturut-turut.

Pesepakbola berusia 27 tahun ini pernah memperkuat Al Hidd (2018-2021) dan Al Muharraq (2021-2023) yang berkompetisi di Liga Bahrain. Saat ini, Atede berkostum Kuching City di Liga Malaysia.

https://lithuanianjoomla.com/

Honda Dream Cup 2025: Pesta Balap Motor dengan Kelas Baru Vario 160!

Honda Dream Cup 2025: Pesta Balap Motor dengan Kelas Baru Vario 160!

Honda Dream Cup (HDC) kembali menyapa penggemar balap di Tanah Air tahun ini. Ajang balap bergengsi ini akan menyambangi empat kota besar di Indonesia, menghadirkan sensasi balap yang memacu adrenalin dan hiburan menarik bagi semua kalangan.

Tahun ini, HDC menghadirkan kelas baru yang menarik perhatian, yaitu kelas Vario 160 standar (HDC 10). Skutik premium sporty ini telah membuktikan ketangguhannya di berbagai kelas eksebisi HDC 2024, dan kini siap untuk bersaing di lintasan balap. Selain itu, semangat ketangguhan CBR series juga akan ditampilkan di kelas sport HDC, dengan CBR150R sebagai tunggangan para pembalap di kelas HDC 4

HDC 2025 akan mempertandingkan 10 kelas utama, termasuk kelas-kelas favorit seperti Sonic/GTR 150 Expert/Novice (HDC 1), CBR Pemula (HDC 4), dan Matic Tune Up s/d 130 terbuka (HDC 9). Setiap kelas menjadi wadah bagi para pebalap muda untuk menunjukkan bakat mereka. Jika antusiasme di suatu lokasi penyelenggaraan HDC tinggi, panitia akan membuka kesempatan untuk kelas baru.

Lebih dari Sekadar Balapan

HDC tidak hanya menyajikan persaingan sengit di lintasan balap, tetapi juga berbagai kegiatan menarik lainnya. Ada HDC Tour, di mana siswa SMA/SMK sederajat dapat belajar tentang dunia balap. Komunitas sepeda motor Honda juga diajak untuk turing atau city rolling menuju lokasi balap. Selain itu, berbagai booth pameran edukasi akan menambah kemeriahan acara.

Pesta balap motor bertajuk “Satu Hati Indonesia Juara, Melesat Lebih Cepat!” ini dimulai di Malang, Jawa Timur, pada 20 April 2025. Selanjutnya, HDC akan mengunjungi Medan, Sumatera Utara (18 Mei 2025), Samarinda, Kalimantan Timur (15 Juni 2025), dan berakhir di Sulawesi Selatan pada Agustus 2025.

https://sdsportstalk.com/

Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain di Vision+, Klik di Sini!

Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain di Vision+, Klik di Sini!

 Timnas Indonesia harus segera bangkit setelah kekalahan telak dari Australia. Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Bahrain pada Selasa, 25 Maret 2025 pukul 19.45 WIB. Streaming dengan klik di sini.

Pertandingan ini menjadi momen penting bagi Skuad Garuda untuk kembali ke jalur kemenangan dan membuktikan bahwa mereka masih bisa bersaing. Bahrain bukan lawan yang mudah, tetapi dengan tekad dan strategi yang tepat, Indonesia bisa memberikan perlawanan sengit.

Dukungan dari para suporter tentu menjadi faktor penting untuk membangkitkan motivasi para pemain. Jangan lewatkan pertandingannya dan saksikan aksi Timnas Indonesia secara streaming di VISION+.

Agar tidak ketinggalan keseruannya, ikuti langkah-langkah berikut untuk menonton pertandingan Indonesia vs Bahrain di VISION+:

  1. Download aplikasi VISION+ dari Play Store atau App Store, akses www.visionplus.id atau dengan mudah klik di sini
  2. Login atau daftar akun jika belum memiliki akun VISION+
  3. Pilih “Beli Paket” dan aktifkan VISION+ Premium Sports sesuai kebutuhan, mulai dari Rp40.000,-
  4. Lakukan pembayaran sesuai metode yang tersedia
  5. Siap streaming. Saksikan perjuangan Garuda kembali bangkit dan menantang Bahrain dengan semangat baru!

Selain laga ini, VISION+ juga menghadirkan berbagai pertandingan olahraga kelas dunia lainnya. Berlangganan VISION+ Premium Sports hanya Rp40.000,- dan nikmati pengalaman menonton dimanapun kapanpun.

https://asturiproject.com

Ramadhan, Ombudsman Serukan Kepedulian Sosial terhadap Kelompok Rentan

Ramadhan, Ombudsman Serukan Kepedulian Sosial terhadap Kelompok Rentan

Ombudsman serukan kepedulian sosial terhadap kelompok rentan

 Anggota Ombudsman RI, Hery Susanto, mengungkapkan, bahwa Ramadhan bukan hanya tentang menjalankan ritual ibadah. Namun, momentum untuk memperkuat kesalehan sosial.

“Kesalehan individual itu penting, tetapi lebih sempurna jika diiringi dengan kesalehan sosial. Ombudsman RI mengapresiasi kegiatan ini karena sejalan dengan nilai-nilai Pancasila,” kata Hery dalam keterangannya

Dalam mengisi Ramadhan, Hery menghadiri kegiatan Pengurus Masjid Endan Andansih dan Komunitas Peduli Anak Yatim Piatu serta Kaum Dhuafa. Kegiatan santunan bertajuk Gerakan Santunan untuk 1.700 Anak Yatim Piatu dan Dhuafa itu berlangsung di Masjid Endan Andasih, Sabtu 22 Maret 2025.

“Kegiatan ini selaras dengan prinsip kesalehan sosial untuk peduli terhadap sesama, bukan hanya dalam bentuk ibadah individual, tetapi juga aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.

Hery juga mengingatkan bahwa negara memiliki tanggung jawab untuk melindungi kelompok rentan, seperti yang tercantum dalam Pasal 34 Ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa fakir miskin dan anak-anak terlantar harus dipelihara oleh negara. 

Kendati ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, organisasi sosial, dan dunia usaha dalam menangani masalah sosial, seperti fakir miskin.

“Ombudsman RI mendukung implementasi kebijakan sosial ini, agar mereka yang berhak menerima bantuan benar-benar mendapatkan haknya,” imbuhnya.

Kas138

Tolak Promosi LGBT, Puluhan Massa Geruduk Kantor MUI

Tolak Promosi LGBT, Puluhan Massa Geruduk Kantor MUI

 Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, digeruduk puluhan massa yang tergabung dalam Serikat Indonesia Care Tolak LBGT (Skin Care Tolak LGBT), pada Jumat 21 Maret 2025.

Puluhan massa menggelar aksi damai untuk menolak segala bentuk legalisasi dan promosi LGBT di media sosial, yang bertentangan dengan nilai-nilai agama dan budaya bangsa. Mereka mendesak MUI memberikan pernyataan penolakan terhadap kelompok LGBT. Mereka juga meminta agar MUI untuk menolak seluruh influencer, dan publik figur yang terindikasi sebagai kaum LGBT.

“Kami tidak membenci individu, namun kami menolak ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai bangsa dan agama. Untuk itu kami mendesak MUI agar menyerukan penolakan terhadap kaum LGBT yang dapat merusak harkat derajat kemanusiaan,” ujar koordinator aksi, Irvan dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).

Tampak puluhan peserta aksi juga membawa spanduk dan poster berisi seruan moral, serta penolakan terhadap keberadaan kaum LGBT yang semakin hari kian meresahkan. Serta membawa poster sosok yang diduga influencer produk skincare yang belakangan viral karena dugaan penyuka sesama jenis.

Toto Macau